Senin, 19 Oktober 2009

DIAMOND SELECTOR

Jangan Percaya 100% pada Diamond Selector

diamond  Selector

Diamond Selector adalah alat pendeteksi keaslian berlian, namun kita tidak boleh percaya 100% pada alat ini, kenapa?

Diamond Selector banyak keterbatasannya, dia tidak bisa membedakan antara berlian dengan permata jenis Moissanite, alhasil kita bisa ketipu. Diamond Selector adalah alat electronik yang tergantung pada baterai, kalo baterai lemah fungsinya jadi kurang sempurna, jadi berhati-hatilah bila menggunakan alat ini. kita harus selalu mengecek kesiapan alat ini untuk digunakanan jangan sampai kita rugi ratusan juta gara-gara alat ini kena gangguan.

Kelemahan lain adalah alat uji jenis ini lebih mudah rusak, misalnya jarumnya melengkung, patah dan lain-lain, kadang-kadang juga suka konslet. Jika pada posisi Konslet semua permata akan terdeteksi layaknya berlian atau sebaliknya.

Terus bagaimana Solusinya?

1. Kita gunakan lebih dari satu dimond selector, keduanya saling melengkapi. Lebih bagus lagi yang dual tester yaitu untuk menguji berlian dan Moissanite.

2. Sedangkan yang tidak boleh lupa adalah menguji dengan jarum Uji berlian, yaitu sebuah alat yang ujungnya terbuat dari berlian. Berlian adalah permata terkeras versi Mohs jadi dapat menggores semua permata yang kekerasannya di bawah berlian.

moisaanite tester

3. Alangkah baiknya kita mengetahui teknik-teknik pengujian berlian tampa menggunakan alat, namun untuk memastikan dan menambah keyakitan kita gunakan lata uji tersebut.

 

wiryo
http://emaspermata.wordpress.com

Selasa, 13 Oktober 2009

HARGA EMAS MELAMBUNG LAGI

Harga Emas Berpotensi Pecahkan Rekor Kembali

 

SINGAPURA. Harga Emas masih bersinar di pasaran Asia. Harga emas batangan yang biasanya bergerak berbanding terbalik terhadap dolar, meraih keuntungan kesembilan kalinya di sepanjang tahun ini, setelah dolar terperosok 6,3% terhadap enam mata uang negara lainnya.


Kalangan analis memprediksi, kemungkinan harga emas akan memecahkan rekor akibat adanya tanda-tanda pemulihan ekonomi global dan pelemahan nilai tukar dolar AS. Fenomena tersebut mendorong permintaan atas logam mulia sebagai keranjang lindung nilai inflasi.


"Pendorong utama masih dolar AS, yang terus menunjukkan pelemahan, dan kita akan melihat pengujian emas yang lebih tinggi lagi," kata Darren Heathcote, kepala Investec Bank Ltd di Sydney. "Ketika kita mulai melihat lebih banyak bukti pemulihan ekonomi, kita akan melihat katalis mendorong momentum harga emas lebih tinggi."


Emas untuk pengiriman segera diperdagangkan pada level US$ 1,056.20 per ons pukul 12:32 waktu Singapura dibandingkan harga tertinggi US$ 1,061.55 pada 8 Oktober lalu. Dan, hari ini harga emas terendah berada di kisaran US$ 1,051.30.

sumber : http://www.kontan.co.id/index.php/internasional/news/23034/Harga-Emas-Berpotensi-Pecahkan-Rekor-Kembali

Coba perhatikan pergerakan harga emas dibawah ini ;

[Most Recent Quotes from www.kitco.com]

 

 

 

Sabtu, 03 Oktober 2009

PREDIKSI HARGA EMAS

Prediksi Harga emas menurut para Ahli

prediksi emas

 

Menurut prediksi Morgan Stanley, harga emas dalam tiga tahun ke depan akan terus mengalami kenaikan. Bahkan tidak mungkin harga si kuning kinclong ini bakal menembus rekor tertingginya. Penyebabnya adalah tingginya permintaan emas dan melemahnya nilai mata uang dolar AS seiring upaya pemerintah untuk mengatasi resesi global.

Dalam laporannya yang dirilis hari ini, Morgan Stanley bilang, harga logam mulia tersebut akan berada pada kisaran US$ 900 per troy ounce pada tahun ini. Harga itu naik 20% dari target prediksi semula yang dipatok sebesar US$ 750. Nah, pada 2010, harga emas bakal bertengger di level US$ 1.000, US$ 1.050 pada 2011 dan US$ 1.075 di 2012.

Prediksi Morgan Stanley ini mengikuti ramalan Standard Chartered Plc yang sebelumnya sudah menaikkan target harga emas akibat melemahnya dolar. Begitu yang dilansir harian kontan di sini.

Selain ada pendapat Morgan Stanley ada juga pendapat pakar emas lainnya :

"Vice President Valbury Asia Securities Nico Omer Jockheere, menegaskan, rencana kenaikan kapasitas produksi Kinross Gold Corp dan Harmony Gold Mining tidak akan menyebabkan penurunan harga emas. Ia melihat tren harga emas ke depan masih akan naik. "Rencana kenaikan produksi dari KInross ini justru merespon prediksi peningkatan permintaan emas ke depan," ungkapnya.


Ia menambahkan, sinyal positif mengenai pemulihan ekonomi dunia dan tren pelemahan mata uang dolar AS membuat investor akan terus berburu emas. "Permintaan emas masih akan tinggi karena beberapa negara seperti China berencana meningkatkan cadangan emasnya," ungkapnya.
Nico masih optimis, harga emas masih akan bisa menembus US$ 1,350 per troy ounce pada tahun depan. "Kalau ekonomi membaik, kemungkinan inflasi akan naik. Investor akan menjadikan emas untuk mengamankan investasinya," katanya." ( sumber harian Kontan)

Niko Omer Jockheere berpendapat walaupun kenaikan jumlah produksi emas, tak akan mampu menahan laju kenaikan emas.

Mari kita menabung emas untuk masa depan kita dan anak-anak kita.

Anda mau beli emas Klik disini

wiryo
http://full-emas.blogspot.com