Robert T. Kiyosaki, penulis buku terkenal "Rich Dad Poor Dad", menganggap investasi emas sebagai bagian penting dari portofolio investasi. Menurut Kiyosaki, emas adalah salah satu aset yang stabil dan dapat memberikan perlindungan pada saat ketidakpastian ekonomi.
Namun, Kiyosaki juga menekankan bahwa emas tidak boleh menjadi satu-satunya investasi dalam portofolio Anda. Dia merekomendasikan untuk membangun portofolio investasi yang beragam dan mencakup berbagai jenis aset seperti saham, obligasi, properti, dan emas.
Selain itu, Kiyosaki juga menyoroti pentingnya memiliki pendidikan keuangan dan memahami bagaimana pasar investasi bekerja. Menurutnya, investasi bukanlah tentang membeli dan menjual aset semata, tetapi tentang memahami prinsip-prinsip keuangan dan belajar untuk membuat keputusan investasi yang cerdas.
Kiyosaki juga memperingatkan bahwa investasi emas tidak selalu menghasilkan keuntungan yang besar dalam jangka pendek. Namun, jika dipegang dalam jangka panjang, emas dapat memberikan keuntungan yang signifikan dan juga menjadi perlindungan nilai terhadap inflasi.
Kiyosaki juga menyoroti pentingnya membeli emas fisik, seperti koin atau batangan emas, daripada melalui ETF atau instrumen investasi lainnya. Menurutnya, memiliki emas fisik memberikan fleksibilitas yang lebih besar dalam hal penjualan dan memungkinkan investor untuk memiliki kontrol langsung atas aset mereka.
Namun, Kiyosaki juga menekankan bahwa investasi emas harus dilakukan dengan hati-hati dan dengan pemahaman yang baik tentang risiko dan manfaatnya. Ia merekomendasikan untuk melakukan riset dan berkonsultasi dengan ahli keuangan sebelum memutuskan untuk berinvestasi dalam emas.
Secara keseluruhan, Kiyosaki melihat investasi emas sebagai salah satu komponen penting dari portofolio investasi yang sehat dan seimbang, tetapi juga menekankan pentingnya membangun portofolio investasi yang beragam dan memiliki pemahaman yang baik tentang prinsip-prinsip keuangan.
Dalam keseluruhan, Kiyosaki melihat investasi emas sebagai bagian penting dari portofolio investasi yang sehat dan seimbang, tetapi tidak boleh menjadi fokus utama atau satu-satunya investasi yang Anda lakukan.